Thursday, April 29, 2010

Doa Bukan Sekedar Kata-Kata



Judul Buku : Doa Bukan Sekedar Kata-Kata
Karya : Leroy Eims

Buku ini mengungkapkan tentang apa sebenarnya doa itu. Penulis menjelaskan tentang doa dengan mengacu kepada firman Tuhan. Buku ini menyelidiki hubungan antara kehidupa orang percaya dan pengaruhnya terhadap Allah dalam doa. Banyak doa tidak terjawab karena ada ketidaktaatan atau keduniawian dalam kehidupan orang yang berdoa itu. Apabila seorang Kristen tidak taat, pengaruhnya terhadap Allah hilang, kehidupan doanya dilumpuhkan, dan pengaruh yang kuat untuk kebaikan hilang bagi dunia.
Berikut ini ada beberapa hal yang berhubungan erat dengan makna Doa, yakni:
1. Sebagai Anak terhadap Bapanya, Allah mengharapkan anak-anakNya datang kepada Bapa di dalam doa. Allah senang mendengar tangis anak-anakNya dan Ia mmberkati mereka yang berseru kepadaNya. Jadi, karena kita adlah anak Allah, diterima di dalam keluarga Allah, menangis dan berserulah kepada Allah. Curahkan semua isi hati kita. Bapa akan mendengar dan menjawab doa kita.

2. Doa dan Alkitab. Firman Tuhan berkata: “Jikalau firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehedaki.” Janji ini mengingatkan kita lagi pada ikatan yang tidak terputuskan antara doa dan firman Allah. Orang yang melalaikan Alkitab sementara terus berdoa dapat menjadi malas dan pelamun. Sedangkan mereka yang melalaikan doa sementara terus mendalami Alkitab dapat menjadi keras dan rapuh. Kita memerlukan doa dan juga Alkitab. Janganlah kita melalaikan salah satu darinya.

3. Rasa Hormat. Sewaktu kita tiap hari menghampiri takhta kasih karunia dalam doa kepada Bapa di sorga yang penuh kasih, Tuhan Allah yang Mahakuasa, hendaklah kita dating dengan rasa hormat yang sungguh-sungguh.

4. Ketaatan. Jika kita ingin melayani Allah secara efektif, bersekutu dengan Dia di dalam Roh dan kebenaran, dan melihat jawaban-jawaban atas doa kita, maka kita juga harus menaatiNya.

5. Kerendahan Hati. “Ganjaran kerendahan hati dan takut akan Tuhan adalah kekayaan, kehormatan, dan kehidupan” (Amsal 22:4). Jadi hendaklah kita berdoa dengan kerendahan hati.

6. Iman. Matius 21:22 “Dan apa saja yang kamu minta dalam doa dengan penuh kpercayaan, kamu akan menerimanya”. Oleh karena itu, di dalam doa iman sangat dibutuhkan.

7. Hati yang berbeban. Hosea 12:5 “ Ia menangis dan memohon belas kasihan kepadaNya”. Hati yang berbeban adalah salah satu kunci untuk mempengaruhi Allah dalam Doa.

8. Pujian dan Ucapan Syukur. 1 Tesalonika 5:18 “ Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu”. Allah menghendaki kita untuk selalu mengucap syukur kepadaNya.

9. Bersatu hati. Matius 18:19 “ Dan lagi Aku berkata kepadamu: Jika dua orang daripadamu di dunia ini sepakat meminta apapun juga, permintaan mereka itu akan dikabulkan oleh BapaKu yang di Surga”.

10. Ketekunan. Lukas 18:1 “ Yesus mengatakan suatu perumpamaan kepada mereka untuk menegaskan, bahwa mereka harus selalu berdoa dengan tidak jemu-jemu”.

11. Bukan hanya Doa, tetapi Doa ditambah tindakan. Nehemia 4:9 “ Tetapi kami berdoa kepada Allah kami, dan mengadakan penjagaan terhadap mereka siang dan malam karena sikap mereka”. Ayat ini mengajarkan bahwa bila doa kita hendak berhasil, maka itu harus disertai kerajinan, kewaspadaan, dan usaha kita yang dipimpin oleh Allah.

No comments:

Post a Comment